“Perubahan
Gaya Hidup Sebagai Dampak Globalisasi”
Peradaban
manusia di era ini telah menunjukkan perubahan yang sangat pesat dan patut
diperbincangkan. Hantaman globalisasi saat ini telah menjadi sebuah momok
yang terus menghantui dan berkecimpung
dalam sendi-sendi kehidupan kita. Bahkan bisa dikatakan kita saat ini tidak
bisa lepas dari pengaruh globalisasi, dan parahnya pula globalisasi ini telah
merubah gaya hidup kita. Di abad yang
semakin modern ini, globalisasi menjadi hal yang biasa bagi kita. Globalisasi berarti proses yang mendunia dan sebuah upaya
untuk membentuk sebuah norma dan pola yang universal dan homogen. Tentunya ,
semua aspek kehidupan merasakan pengaruhnya.
Perubahan
yang sangat pesat terjadi di dunia salah satunya Indonesia, dimana segala
sesuatu menjadi serba instan dan alat teknologi menjadi semakin canggih. Dengan
berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat menjadi lebih mudah
dalam beraktivitas dan mendorong manusia untuk berpikir lebih maju. Tetapi di
satu sisi globalisasi menyebabkan semakin mudahnya budaya- budaya asing masuk
melalui berbagai media cetak maupun elektronik yang terkadang ditiru
habis-habisan oleh masyarakat, padahal tidak semua budaya-budaya asing tersebut
bisa diterapkan di Indonesia. Selain itu globalisasi menyebabkan memudarnya
nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat.
Apabila
dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat
mengikuti arus globalisasi maka akan memperdalam jurang pemisah antara
indiviudu dengan individu lain. Hal ini menimbulkan kesenjangan sosial.
Globalisasi yang dipicu oleh kemajuan teknologi
komunikasi telah menyentuh hampir semua bidang kehidupan manusia. Globalisasi
berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial budaya, dan lain-lain. Teknologi informasi dan komunikasi
adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan
teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan
kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia. Oleh karena itu globalisasi
tidak dapat kita hindari kehadirannya.
Pada hakikatnya globalisasi adalah suatu proses
dari gagasan yang dimunculakn, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa
lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi
pedoman bersama bagi bangsa-bangsa di seluruh dunia. (Edison A, Jamli dkk.
Kewarganegaraan. 2005).
Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh
bagi suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang
kehidupan khususnya dalam perubahan gaya hidup saat ini. Segalanya menjadi
lebih instan dan mudah. Manusia tidak lagi menghargai suatu proses tetapi yang
lebih diutamakan adalah hasil. Dampak dari globalisasi sangat terasa di berbagi
aspek, contohnya dalam aspek telekomunikasi. Saat ini handphone adalah alat
komunikasi yang sudah dimiliki oleh setiap orang. Handphone yang dulunya
merupakan barang mewah yang hanya dapat dimiliki oleh kaum elit namun seiring
dengan adanya globalisasi membuat arus pergeseran handphone menjadi sedemikian
cepat hingga bisa dinikmati oleh kaum ekonomi terendah sekalipun. Masyarakat
merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi
membutuhkan orang lain dalam beraktivitasnya. Kadang mereka lupa bahwa mereka
adalah makhluk sosial.
Jelas bahwa globalisasi sangat berpengaruh pada
seluruh aspek kehidupan. Setiap orang dapat langsung merasakan pengaruhnya.
Globalisasi akan menjadi “milik kita” dalam arti kita akan bisa eksis dalam
kondisi globalisasi ini apabilakita bisa pandai dalam menganalisanya.
Masyarakat harus bisa mengambil nilai-nilai positif dan membuang nilai-nilai
negatif. Selain itu masyarakat diharapkan dapat memilih budaya yang baik, yang
tidak bertentangan dengan budaya yang ada di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar